Dilarang Malaysia, Operasi Binance akan Ditutup dalam 14 Hari PlatoBlockchain Data Intelligence. Lodret søgning. Ai.

Dilarang Malaysia, Operasi Binance akan Ditutup dalam 14 Hari

Pertukaran mata uang kripto Binance


Kanalcoin.com - Pihak berwenang di Malaysia menganggap Binance telah beroperasi di negara tersebut secara ilegal. Berdasarkan pengumuman yang dirilis pada Jumat (30/07/2020), Værdipapirer (SC) Malaysia telah memberikan peringatan kepada Binance.

Dalam teguran publik tersebut, banyak dibahas mengenai bursa saham serta segala entitasnya untuk menghentikan operasi Binance di Malaysia. Sebelumnya, meski sudah diperingati berkali-kali, Binance tetap beroperasi di negara tersebut. Bahkan pada juli 2020, Cointelegraph telah melaporkan bahwa Binance tidak diizinkan melakukan operasi.

Saat itu juga, SC telah menerbitkan “Daftar Peringatan Investor” yang menjabarkan beberapa pertukaran aset digital yang menawarkan layanan tanpa izin dari regulator Malaysia. Sejak hari selasa, Binance akhirnya diberi waktu selama 14 hari untuk menonaktifkan situs web, aplikasi, dan kampanye layanan apa pun yang tersedia di negara tersebut.

Chanpeng Zhao, adm. direktør for Binance, der er en del af peringatan, men som ikke er en del af det. Regulator i Malaysia, mendesak warganya untuk berhenti melakukan handel krypto udveksling yang dirasa ilegal untuk beroperasi di negara tersebut.

Menurut Cointelegraph.com melalui Kanalcoin.com, juru bicara Binance menganggap bahwa mereka telah mengambil pendekatan kolaboratif dengan mengikuti perubahan kebijakan, aturan, serta undg-undang yang yang berlaku di Malaysia. Den administrerende direktør i Binance har ikke noget at gøre med Regulator Malaysia, der er nantinya ada perkembangan pertukaran.

Berita mengenai penutupan Binance di Malaysia ini memang menjadi salah satu informasi terbaru pada berita bursa saham raksasa. Berita-berita terkait mulai dari peringatan, investasi, dan larangan langsung menjadi pengawasan di bawah pengawas keuangan di seluruh dunia.

Bahkan sebelumnya, pada Bulan Juli di Italia, regulator keuangan Italia juga memberi peringatan pada Binance yang tidak memiliki kewenangan untuk menawarkan layanan di negara tersebut. Negara-negara lain yang juga telah memberi peringatan mengenai Binance selain Italien adalah Tyskland, Polen, Jepang, Thailand, Singapura, Amerikas Forenede Stater, og Inggris.

Menanggapi peringatan di berbagai negara tersebut, adm. direktør Binance taler om og mengambil langkah untuk mengatasi situasi tersebut. Salah satunya adalah untuk bekerja dengan regulator di tengah rencana untuk ekspansi lebih lanjut di seluruh dunia.

Perubahan kebijakan bursa juga banyak dilakukan dengan batas penarikan dikurangi untuk pengguna yang belum menyelesaikan protokol verifikasi identitas di Binance. Bursa juga telah mengumumkan rencana untuk menutup trading derivatif yang dimulai dari negara Jerman, Italy, and Belanda.

Dikutip Kanalcoin.com fra Cnbcindonesia.com, Binance kan også bruges i Indonesien. Permasalahan ini disebabkan karena Binance adalah platform yang belum terdaftar sebagai bursa penukaran di Badan Pengawas Berjangka Komoditi (Bapebbti).

Berkaca dari permasalahan di berbagai negara, menjadi peringatan untuk Binance agar mengantongi izin usaha sebelum melakukan operasi agar tidak saling merugikan satu sama lain.

(*)


Kilde: https://www.kanalcoin.com/dilarang-malaysia-operasi-binance-akan-ditutup/

Tidsstempel:

Mere fra Kanalcoin